Siapakah Remaja Itu?

Dalam perkembangan kepribadian seseorang, maka remaja mempunyai arti yang khusus, namun begitu masa remaja mempunyai tempat yang tidak jelas dalam rangkaian proses perkembangan seseorang. Secara jelas masa anak dapat dibedakan dari masa dewasa dan masa tua. Meskipun antara masa kanak-kanak dan masa remaja tidak terdapat batas yang jelas, namun nampak adanya suatu gejala yang tiba-tiba dalam permulaan masa remaja: yaitu gejala timbulnya seksualitas (genital), hingga masa remaja ini atau setidak-tidaknya permulaan masa tersebut juga disebut masa pubertas. Pada umumnya masa pubertas terjadi antara 12-16 tahun pada anak laki-laki dan 11-15 tahun pada anak wanita 
Pada tahun 1974, WHO memberikan definisi tentang remaja yang lebih bersifat konseptual. Dalam definisi tersebut dikemukakan tiga kriteria, yaitu biologis, psikologis, dan sosial ekonomi, secara lengkap definisi tersebut berbunyi sebagai berikut :
Remaja adalah suatu masa di mana :
1.       Individu berkembang dari saat pertama kali ia menunjukkan tanda-tanda seksual sekundernya sampai saat ia mencapai kematangan sosial.
2.      Individu mengalami perkembangan psikologis dan pola identifikasi dari kanak-kanak menjadi dewasa.
3.      Terjadi peralihan dan ketergantungan sosial-ekonomi yang penuh kepada keadaan yang relatif lebih mandiri
Selanjutnya WHO menyatakan walaupun definisi di atas terutama didasarkan pada usia kesuburan (fertilitas) wanita, batasan tersebut berlaku juga untuk remaja pria dan WHO membagi kurun usia remaja tersebut dalam 2 bagian, yaitu remaja awal 10-14 tahun dan remaja akhir 15-20 tahun.



(Sumber : Sarwono, Sarlito W. 2011. Psikologi Remaja. Jakarta : Rajawali Press.)

Komentar